SINOPSIS RAPIJALI 2: MENJADI
Jakarta tidak lagi menjadi penjara. Di Ibu Kota, Ping justru mulai mendapatkan gambaran tentang hidup yang ia inginkan. Ia memiliki sahabat-sahabat baru, impian baru, dan cinta yang baru. Namun, tantangan lebih besar turut menyingsing. Ajang Band Idola Indonesia menuntut Ping bekerja keras, termasuk menciptakan lagu. Band Rapijali yang menjadi sumber kebahagiaannya ikut menerbitkan beragam konflik. Popularitas mereka mulai terasa bagai pisau bermata dua. Berbagai perasaan yang terpendam di antara para personel Rapijali turut membayangi perjalanan terjal mereka sepanjang kompetisi.
Cita-cita Ping untuk melanjutkan pendidikan di universitas impian berbenturan dengan kelemahan terbesarnya di bidang musik. Sementara itu, rahasia masa lalu yang mulai terkuak membawa keluarga Guntur ke titik kritis.
Mampukah Ping melewati badai itu? Akankah Rapijali bertahan? Di persimpangan hatinya, kepada siapakah Ping menjatuhkan pilihan?
KEUNGGULAN BUKU
Serial Rapijali mengulik kisah Ping dan band Rapijali. Ping adalah remaja kebanyakan yang suka bermusik, tetapi dia tak berani bermimpi.
Ditulis berseri, buku sebelumnya, Rapijali 1: Mencari langsung mencuri perhatian para pembaca Indonesia, dan telah cetak ulang hingga cetakan ke-3 dalam satu bulan pertama penerbitannya.
Novel ini cocok dibaca oleh remaja karena berseting dunia remaja dan musik, tetapi juga bisa menjangkau pembaca dewasa muda karena isu yang diangkat juga kompleks, seperti keluarga, rahasia masa lalu, hingga persaingan politik.
Rapijali 2: Menjadi ditulis dengan bahasa yang ringan dan mudah dipahami tanpa mengurangi kompleksitas alur.
Pembaca diajak menyelami dunia musik, memahami perspektif para seniman musik dalam berkarya dan gejolak masa remaja yang penuh konflik dan tantangan.
SPESIFIKASI
Penulis: Dee Lestari
Penyunting: Dhewiberta H.
Tebal: 500 halaman
Ukuran: 13.5 x 20 cm
Sampul: Soft Cover
Kategori: Novel Indonesia
Target terbit: Juli 2021
ISBN: 978-602-291-828-8
Harga: Rp139.000
Disclaimer: Persamaan warna foto katalog dengan produk asli mencapai 98%. Efek cahaya, kecerahan, kerapatan, dan resolusi layar memungkinkan terjadinya distorsi warna.